Setelah mengunjungi Pantai Gunung Payung sewaktu di Bali bulan Desember 2021 kemarin, saya juga mengunjungi hidden gems lainya, yaitu pantai Green Bowl Bali. Nah jika kamu berencana untuk berwisata ke Bali namun ingin merasakan liburan yang tenang dan ditemani pemandangan indah. Maka kamu wajib untuk mencoba ke destinasi ini.
Seperti halnya Gunung Payung beach, pantai ini juga terkenal dengan warna gradasi lautnya yang kehijauan dan membentuk seperti mangkuk. Walaupun terbilang cukup dikenal, namun wisatawan di pantai ini masih terbilang sepi. Hal ini mungkin dipengaruhi dengan sulitnya akses untuk mencapai pantai satu ini. Sulit yang saya maksud sama dengan Gunung Payung yang mengharuskan kita treking dan turun di ratusan anak tangga yang terjal.
Jika kamu ingin mencoba mengunjungi pantai paling indah di Pulau Bali menurut saya ini ada baiknya kamu wajib menyimak hal-hal yang akan dibahas di bawha ini. Karena pada artikel ini saya akan mencoba mengulas hal-hal mengenai destinasi berpasir putih satu ini melalui sudut pandang saya pribadi.
[toc]
Lokasi dan Akses Pantai Green Bowl Bali
Setelah mengunjungi Gunung Payung, destinasi selanjutnya yang saya kunjungi adalah Green Bowl beach. Jarak dari Gunung Payung hanya sekitar 12 menit atau 5,6 KM saja. Jadi kesempatan ini ga akan saya sia-siakan selama di Bali.
Alasan saya memilih pantai ini juga sama dengan sebelumnya, karena memang butuh self healing atau menghindari pusat keramaian. Di destinasi indah ini juga saya bisa melakukan olahraga tarik nafas, karena jalurnya yang lumayan bikin capek. Tapi jelas setelah selesai melewati anak tangga ini, kamu akan terpuaskan !!!!.
Oh iya, seperti yang dituliskan sebelumnya, pantai satu ini sebenarnya terbilang cukup dikenal. Terutama di kalangan wisatawan internasional. Namun, sampai saat ini pantai Green Bowl ini masih terbilang sepi pengunjung. Salah satu alasannya karena akses ke pantai ini yang cukup sulit.
Karena lokasi pantai ini berada di balik bukit sama dengan Gunung Payung. Maka kamu harus melewati bukit untuk mencapainya dan terus turun ke bawah. Untuk itu kamu harus sanggup menuruni sekitar ratusan anak tangga di jalan yang cukup terjal dan medan yang sulit. Sebenarnya tangganya juga sudah di semen sih, cm karena kena hujan jadi ada bagian yang berlumut sehingga bisa membahayakan karena licin.
Ada 328 anak tangga, jadi berhati-hati, waspada juga terhadap monyet
Bapak di bagian tiket
Jadi ya wajar juga sih, destinasi memukau ini menjadi hidden gems, sebab dengan adanya tantangan ini membuat banyak orang merasa enggan untuk mendatangi pantai cantik ini. Namun, jika kamu merasa punya stamina yang cukup untuk melewati rintangan ini seperti saya yang gendut, kamu dijamin tidak akan kecewa dengan pemandangan dan sensasi pantai pribadi yang bisa kamu rasakan di Pantai indah ini.
Selain itu lokasinya cukup berdekatan dengan Pantai Pandawa Bali. Seperti yang diketahui, Pantai Pandawa Bali merupakan destinasi wisata yang terkenal dan sekarang ini sudah banyak sekali pengunjungnya. Makanya saya juga menghindari pantai ini hahahahaha.
Untuk mencapai pantai ini sebenarnya cukup gampang, apalagi dengan teknologi ponsel saat ini. Kamu bisa mengikuti rute untuk ke Pantai Pandawa Bali. Namun, kamu harus terus berjalan dari Pantai Pandawa Bali sampai ke Desa Ungasan. Desa Ungasan ini berada di kabupaten Badung tepatnya di Kecamatan Kuta Selatan.
Pantai Green Bowl ini bisa dibilang merupakan pantai yang berada di paling selatan Bali. Jadi perjalanannya cukup lumayan. Kalau dari Kuta jaraknya sekitar 20-30 menit lah dengan menggunakan sepeda motor.
Perlu dipahami, untuk bisa mencapai destinasi ini, tidak ada kendaraan umum yang bisa membawa kamu. Jadi kamu disarankan untuk membawa kendaraan pribadi atau menyewanya. Kamu bisa menyewa mobil maupun sepeda motor untuk digunakan seperti yang saya lakukan.
Akomodasi yang Ada di Pantai
Setelah menuruni anak tangga yang begitu banyak tersebut tak lama saya sampai ke bawah. Sudah ada beberapa pengunjung di antaranya bule dan wisatawan lokal. Selain wisatawan ada juga ibu-ibu yang sedang menjajakan jualan mereka semisal kelapa muda dan aksesoris hand made seperti gelang-gelang.
Seperti yang saya khawatirkan sebelumnya, ketika saya datang otomatis langsung diserbu ibu-ibu. Bukan karena saya ganteng, tetapi menurut mereka karena saya datang bisa membawa rezeki untuk mereka. Dan pastinya saya dengan sangat mudah dirayu, ya itung-itung bantu mereka di saat pandemi. Untuk kelapa mudah seharga Rp.20 K dan gelang-gelang Rp.10 K. Oh iya sebelumnya waktu di lokasi parkir saya juga sudah dirayu ibu-ibu untuk membeli kain alas untuk bersantai di pantai hahaha.
Sebenarnya potensi yang dimiliki Green Bowl Beach Bali yang juga dikenal dengan mangkuk hijau ini bisa dibilang belum tereksplorasi secara maksimal. Hal ini jelas terlihat dengan terbatasnya fasilitas dan akses ke pantai indah satu ini. Hal ini juga yang membuat akomodasi di sekitar pantai terbilang sedikit dan terbatas.
Pada daerah sekitar pantai, kamu akan sulit menemukan tempat penginapan seperti villa atau hotel. Mungkin ada beberapa warga yang bersedia untuk menyewakan kamar untuk sekedar tidur. Tempat untuk makan pun tidak banyak, bahkan pedagang kaki lima cukup jarang ditemui. Tapi ketika saya lihat di OTA ada beberapa penginapan yang di sewakan.
Karena itu, jika kamu memang berencana untuk berlibur di destinasi ini. Pastikan untuk membawa perbekalan yang cukup untuk diri sendiri dan rekan yang diajak berlibur. Terutama air minum dan makanan. Rencanakan juga jadwal perjalanan dengan baik, jadi kamu tidak akan masih di perjalanan menjelang gelap.
Aktivitas yang Bisa Dilakukan
Salah satu yang membuat Green Bowl Bali terkenal adalah ombaknya yang bagus dan tepat untuk berselancar. Tidak heran, banyak wisatawan dan perselancar dunia yang rela melewati rute jauh untuk merasakan sensasi berselancar di Pantai Green Bowl ini. Ini juga aya buktikan sewaktu mengunjungi destinasi, karena ada beberapa bule yang sedang berada di tengah lautan bermain ombak.
Jika kamu tidak bisa berselancar atau surfing, tentunya kamu masih bisa menikmati keindahan pantai yang berada di bawah Pura Batu Pageh ini.
Kamu bisa duduk-duduk di pinggir pantai sambil menikmati keindahan pasir putih, laut yang kehijauan seperti saya, dan menikmati pemandangan yang masih alami. Ada juga beberapa bule kemarin yang sengaja berjemur dan bersantai dengan dipijat oleh ibu-ibu.
Kamu tentunya juga bisa berenang di laut yang jernih dan berjemur di pasir yang lembut ini. Jika kamu berencana untuk berenang di Green Bowl beach ini, mungkin lebih baik jika kamu juga membawa persediaan air tawar yang cukup banyak untuk sekitar bilasan.
Karena fasilitas kamar mandi dan kamar bilas di Pantai ini terbilang sangat terbatas dan aksesnya agak sulit karena harus kembali ke atas. Namun, jika kamu tidak masalah dengan sedikit rasa lengket di kulit setelah berenang atau berselancar. Hal ini tidak akan menjadi masalah yang besar.
Hal lain yang bisa kamu lakukan adalah melihat sunset, tapi saya kemarin datangnya siang bolong jadi ga sampai sore hari.
Green Bowl beach juga dikelilingi oleh beragam karang yang mana di dalamnya juga terdapat gua. Satu gua yang saya lihat adalah sebuah gua yang dipakai untuk kegiatan keagamaan. Saya melihat di dalam gua ini sudah ada pemberitahuan dan diberikan tanda sebagai lokasi untuk beribadah umat Hindu. Di antara gua lainnya juga terdapat banyak kelelawar, yang tentunya juga menjadi keunikan tersendiri dari destinasi ini.
Kata ibu-ibu yang jualan, apabila ingin memperhatikan Batman lebih dekat, kalian bisa melihatnya dilangit-langit gua di kala siang hari. Tapi saat saya di sana saya tak menemukan keleawar sedikitpun, mungkin karena saya fokus dengan bule cewe tadi. Oh iya tempat gua ini juga pas banget untuk kita jadikan sebagai salah satu tempat spot berfoto unik saat di Green Bowl beach.
Biaya dan Tiket Masuk Green Bowl Beach
Biaya tiket masuk ke Green Bowl beach Bali ini terbilang sangat terjangkau. Kamu hanya perlu membayar sebesar Rp5000 untuk orang dewasa. Sedangkan, jika kamu membawa anak-anak ke pantai. Tidak perlu membayar tiket masuk karena sepenuhnya gratis.
Selain biaya tiket masuk, kamu juga perlu membayar biaya parkir kendaraan. Jika kamu membawa motor biaya parkirnya hanya Rp2000 per motor. Sedangkan, jika kamu membawa mobil maka harus membayar Rp5000 per mobil.
Ingat, jangan lupa untuk menhindari monyet yang ada di lokasi, karena monyetnya nakal hahaha.
Itulah beberapa informasi yang harus kamu ketahui mengenai pantai Green Bowl Bali. Seperti yang sudah dijelaskan, pantai ini bukanlah destinasi yang mudah. Kamu harus menyiapkan stamina lebih untuk menjangkaunya. Namun, jika kamu berhasil kamu bisa merasakan sensasi liburan di pantai pribadi yang bersih dan indah.